"Serangan darat pemerintah Zionis di
Gaza tidak mungkin terjadi,
namun semua pilihan mungkin terjadi dan mujahidin
siap untuk menghadapi segala kemungkinan ini," kata Mashaal dalam sebuah konferensi pers di Kairo, Senin.
"Itu kami, bukan mereka yang mengejutkan musuh," kata Mashaal, menambahkan bahwa Netanyahu bertujuan untuk memperbaiki kekuatan penangkal Israel dan menghancurkan prasarana perlawanan Palestina, namun ia gagal melakukannya.
"Kami yakin bahwa kami akan memiliki semangat juang yang tinggi di medan perang dan semua orang di Gaza adalah satu jiwa dalam satu tubuh," pria kelahiran 1956 ini meyakinkan.
"Itu kami, bukan mereka yang mengejutkan musuh," kata Mashaal, menambahkan bahwa Netanyahu bertujuan untuk memperbaiki kekuatan penangkal Israel dan menghancurkan prasarana perlawanan Palestina, namun ia gagal melakukannya.
"Kami yakin bahwa kami akan memiliki semangat juang yang tinggi di medan perang dan semua orang di Gaza adalah satu jiwa dalam satu tubuh," pria kelahiran 1956 ini meyakinkan.
Israel memicu serangan babak baru terhadap warga Gaza dengan membunuh Komandan
Militer Hamas Ahmad al-Ja'bari hari Rabu diikuti oleh puluhan serangan udara di
Gaza.
Sebagai balasan terhadap serangan Israel, kelompok-kelompok Palestina telah menembakkan lebih dari 1.100 rudal dan roket ke Israel. Beberapa warga Israel tewas dan sekitar 100 lainnya luka-luka sejak Israel memulai serangan.
Kelompok-kelompok perlawanan Palestina mentargetkan pemukiman dekat Yerusalem untuk pertama kalinya, Jumat. Mereka meluncurkan serangan roket dalam eskalasi besar karena Israel mendesak maju dengan serangan udara tanpa henti di Jalur Gaza.
Israel memanggil ribuan pasukan cadangan dan berkumpul di sepanjang perbatasan Gaza, menandakan serangan darat dari jalur pantai berpenduduk padat bisa jadi sudah dekat.
Sebagai balasan terhadap serangan Israel, kelompok-kelompok Palestina telah menembakkan lebih dari 1.100 rudal dan roket ke Israel. Beberapa warga Israel tewas dan sekitar 100 lainnya luka-luka sejak Israel memulai serangan.
Kelompok-kelompok perlawanan Palestina mentargetkan pemukiman dekat Yerusalem untuk pertama kalinya, Jumat. Mereka meluncurkan serangan roket dalam eskalasi besar karena Israel mendesak maju dengan serangan udara tanpa henti di Jalur Gaza.
Israel memanggil ribuan pasukan cadangan dan berkumpul di sepanjang perbatasan Gaza, menandakan serangan darat dari jalur pantai berpenduduk padat bisa jadi sudah dekat.
Serangan terhadap permukiman Israel dan
serangan sebelumnya pada Tel Aviv, ibu
kota Israel, telah membuat pemerintah Israel ketakutan. Sirine yang
sejak 20 tahun tidak pernah dibunyikan kini selalu berbunyi jika ada serangan roket
menyerang kota itu. (Abu Dzakir)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar